Slide Foto ke 1

Pintu Masuk Perum Giri Asri

Slide Foto ke 2

Persipan lomba paduan suara di Kec. Kebomas

Slide Foto ke 3

Peserta lomba foto bareng bersama Bapak\Ibu RW II dan Pegawai Kelurahan Ngargosari

Slide Foto ke 4

Menunggu Antrian lomba

Slide Foto ke 5

Penampilan ibu-ibu saat lomba paduan suara dan Alhamdulillah menperoleh juara I

Slide Foto ke 6

Pemilihan Ketua RT-3 Secara Langsung

PEMANFAATAN LIMBAH (WASTE)

Pemanfaatan limbah melalui daur ulang
Salah satu cara untuk memecahkan persoalan limbah adalah dengan cara mendaur ulang (recycling).
Daur ulang adalah penggunaan kembali material atau barang yang sudah tidak terpakai menjadi produk lain yang bermanfaat.
tujuan daur ulang :
1. Menghindari pencemaran atau kerusakan lingkungan
2. Melestarikan kehidupan makhluk hidup yang terdapat di suatu lingkungan tertentu
3. Menjaga keseimbangan ekosistem makhluk hidup yang terdapat di dalam lingkungan
4. Mengurangi sampah anorganik
5. Menambah penghasilan dengan menjual hasil daur ulang
6. Mendapatkan sumber energi alternatif, misalnya sebagai sumber pembangkit listrik
7. Mendapatkan bahan baku untuk beberapa produk

Limbah yang dapat didaur ulang dan produk hasilnya
Berikut ini adalah beberapa jenis limbah atau material yang dapat dimanfaatkan melalui daur ulang :
1. Kertas, semua jenis kertas dapat didaur ulang menghasilkan kertas baru.
2. Gelas, Botol kecap, botol sirur dan gelas/piring pecah dapat didaur ulang untuk membuat botol dan gelas/piring baru.
3. Alumunium, kaleng bekas makanan dan minuman dapat dimanfaatkan kembali sebagai kaleng pengemas.
4. Baja, baja sisa konstruksi bangunan dapat didaur ulang untuk menghasilkan bahan baku pembuatan baja baru.
5. Plastik, limbah plastik dapat dilarutkan dan diproses lagi menjadi bahan baku pembungkus (pengepakkan) untuk berbagai keperluan, misalnya dijadikan tas, botol minyak pelumas, botol minuman, dan botol sampho.
6. Sampah organik, sampah organik mudah terurai, sehingga sisa makanan dan daun-daunan dapat didaur ulang menjadi kompos. Kompos dapat dimanfaatkan sendiri atau dijual untuk pupuk tanaman.

LIMBAH (WASTE)

Limbah merupakan benda dibuang, atau sisa suatu usaha atau kegiatan. Limbah dapat saja berasal dari hasil sampingan berbagai kegiatan rumah tangga, pertanian, dan industri.
Seiring meningkatnya populasi penduduk, menyebabkan bertambahnya aktivitas manusia dalam menunjang kehidupannya. Sehingga jumlah limbah yang dihasilkan juga semakin meningkat. Peningkatan jumlah sampah setiap tahunnya tentu memerlukan penyediaan lokasi yang luas untuk tempat pembuangan sampah.

Jenis-jenis limbah :
Limbah dapat dikelompokkan atas :
limbah organik
limbah anorganik
limbah berbahaya

1. Limbah organik
limbah organik merupakan limbah yang mudah terurai melalui proses alami (degradable waste = mudah terurai) yaitu limbah yang dapat mengalami dekomposisi oleh bakteri dan jamur.
limbah organik adalah jenis limbah yang berasal dari bahan organik, baik tumbuhan maupun hewan.
contoh : sisa sayuran, minyak, kulit, buah-buahan, dan daun- daunan.

2. Limbah anorganik
Limbah anorganik merupakan limbah yang tidak atau sangat lambat mengalami perubahan secara alami (nondegradable waste = tidak dapat terurai )
limbah anorganik merupakan jenis limbah yang berasal dari alam.
Contoh : besi, kaca, dan plastik.

3. Limbah berbahaya
Limbah berbahaya merupakan jenis limbah yang berasal dari bahan kimia. Limbah berbahaya sering kali menimbulkan efek racun bagi kebanyakan mahkluk hidup.
Contoh : oli bekas, pestisida, dan air aki.